Penggunaan Media Power Point Interaktif Pada Pembelajaran.

Bp. Taufan Hidayat, S. Pd Menggunakan Media Power Point Interaktif Pada Pembelajaran

RadarJateng.com, Pendidikan Media pembelajaran merupakan bagian penting dari kegiatan pembelajaran, sebagai sarana atau perantara yang digunakan dalam proses interaktif antara guru dan siswa untuk mendorong proses belajar mengajar. Penggunaan media pembelajaran yaitu sebagai alat yang dapat membantu guru dalam proses belajar mengajar sehingga makna pesan yang disampaikan kepada siswa menjadi lebih jelas dan tujuan pendidikan atau pembelajaran dapat tercapai dengan efektif dan efisien.

Media  Power Point merupakan aplikasi pembantu untuk membuat paparan dalam bentuk slide presentasi yang interaktif sehingga materi dapat ditampilkan lebih efektif dan professional. Penggunaan media  Power Point interaktif dapat membantu seorang tenaga pengajar untuk memaparkan materi kepada peserta dengan lebih mudah sehingga transformasi ilmu pengetahuan dapat berjalan dengan lebih baik dan lancar. Selain itu, penggunaan media  Power Point interaktif dapat memudahkan para tenaga pengajar untuk menguasai kelas dan membantu siswa selalu fokus dengan materi yang dijelaskan oleh tenaga pengajar tersebut serta membuat siswa untuk lebih terlibat dalam proses pembelajaran dua arah yang pada akhirnya akan memberikan pengalaman belajar yang unik bagi siswa.Manfaat utama dari media  Power Point interaktif adalah mempermudah siswa untuk memahami materi yang disampaikan sehingga mereka tertarik dengan materi tersebut.

Dengan menggunakan media  Power Point interaktif, siswa bisa lebih tertarik terhadap kegiatan pembelajaran. Hal itu disebabkan materi yang akan disampaikan sudah dikemas dalam sebuah program komputer. Materi yang dikemas dapat guru sesuaikan dengan kebutuhan. Materi bisa berupa teks, gambar, video, hingga animasi interaktif. Materi pembelajaran yang menarik akan membuat rasa penasaran siswa juga tinggi untuk mengulik materi tersebut setelah kelas berakhir. Guru juga dapat menyampaikan materi pembelajaran secara utuh, ringkas, dan cepat melalui pointer-pointer materi.

Read More
Penggunaan Media Power Point Interaktif Pada Pembelajaran di SD INPRES 151 TOFOT, Distrik Seremuk, Kab. Sorong Selatan – Papua Barat.

Meskipun Power Point sudah tidak asing digunakan dalam proses belajara mengajar, namun tidak semua Power Point yang dibuat dapat menjadi Power Point yang interaktif. Berikut kami sampaikan tips yang dapat digunakan sehingga Power Point yang dibuat menjadi lebih interaktif.

1. Kuasai materi yang akan disampaikan, Menguasai materi tentunya merupakan hal pertama yang harus dilakukan oleh setiap tenaga pengajar. Penguasaan materi tidak hanya akan memberikan kepercayaan diri bagi pemapar, namun juga slide powerpoint dapat disampaikan dengan lebih efektif.

2. Buat slide yang semenarik mungkin, Buat powerpoint sesuai dengan kebutuhan dengan tambahan sentuhan pemanis yang telah disediakan secara default oleh software Power Point. Usahakan tidak menaruh banyak tulisan dalam satu slide, dan tampilkan poin-poin yang paling penting yang akan disampaikan saja.

3. Gunakan berbagai media tambahan, Powerpoint tidak hanya dapat menampilkan tulisan namun juga menampilkan tampilan gambar diam (foto) atau gambar bergerak (video) sehingga proses belajar mengajar tidak hanya mengandalkan paparan. Adanya foto dan video juga dapat memberikan informasi yang lebih detail kepada peserta pelatihan yang tidak dapat disampaikan melalui paparan.

4. Gunakan efek secukupnya, Software Power Point mempunyai berbagai fitur pemanis yang dapat digunakan untuk setiap slidenya. Namun penggunaan efek yang berlebihan akan membuat paparan menjadi kurang indah dan menyulitkan peserta pelatihan untuk lebih focus terhadap materi. Selain itu, penggunaan efek yang terlalu banyak akan membebani kerja laptop yang pada akhirnya akan mengurangi kelancaran proses pembelajaran.

Saat ini para filosof pendidikan telah banyak menciptakan model pembelajaran. Salah satu solusi untuk mengembangkan konsep berpikir kreatif dan kritis siswa pada kurikulum 2013 adalah dengan menggunakan model pembelajaran interaktif Power Point. Dengan memanipulasi kondisi pembelajaran agar lebih realistis, multimedia dapat digunakan dalam proses pembelajaran, sehingga dapat dijadikan sebagai solusi yang efektif. Banyak praktisi pendidikan yang menyadari bahwa penggunaan media atau alat bantu sangat membantu dalam kegiatan proses pembelajaran khususnya dalam meningkatkan prestasi akademik siswa.

Penggunaan media pembelajaran interaktif dapat meningkatkan minat, motivasi siswa serta meminimalisir kesulitan belajar, karena dalam media pembelajaran interaktif menyajikan bahan ajar atau materi pelajaran dengan cara menyenangkan, lebih efektif dan efisien. Namun dalam penggunaan media interaktif diperlukan berbagai persiapan sarana dan prasarana yang mendukung agar proses pembelajaran dengan bantuan multimedia interaktif dapat efektif digunakan di kelas.

Penulis, Taufan Hidayat, S. Pd Guru SD INPRES 151 TOFOT, Distrik Seremuk, Kab. Sorong Selatan – Papua Barat.

Related posts