RadarJateng.com, Semarang – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) sejumlah pejabat Polda Jateng. Kegiatan yang dilaksanakan dengan prokes ketat tersebut berlangsung di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng, Senin (27/9) pagi.
Adapun pejabat yang diserahterimakan jabatannya antara lain, Brigjen Pol Mashudi, yang sebelumnya menjabat Irwasda dipromosikan menjadi Kapusinafis Bareskrim Polri. Sementara Dirlantas yang dijabat Kombes Pol M Rudy Syafirudin digantikan Kombes Pol Agus Suryonugrojo dari Korlantas Polri. Kombes Rudy selanjutnya dipromosikan menjabat jabatan mantap menjadi Irwasda Polda Kepri.
AKBP Kholilurrahman Wadirpamobvit diganti Kapolres Pemalang, AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho. Sementara jabatan Kapolres Pemalang diisi AKBP Ari Wibowo yang sebelumnya menjabat Kapolres Semarang. Jabatan Kapolres Semarang diisi pejabat baru dari SSDM Mabes Polri, AKBP Yohan Fatika Handhiska Aprilaya.
Jabatan Kapolres Cilacap turut dirotasi. AKBP Eko Widiantoro mengisi jabatan tersebut menggantikan AKBP Leganek Mawardi. Sementara AKBP Edwin Louis Sengka, Kapolres Batang digantikan M Irawan Susanto yang sebelumnya menjabat Kapolres Pekalongan Kota. AKBP Wahyu Rohadi dari Koorspripim Polda Jateng mengisi jabatan Kapolres Pekalongan Kota.
Dalam sambutannya, Irjen Ahmad Luthfi penghargaan kepada pejabat lama yang memberikan dedikasi terbaiknya selama bertugas di jabatan terdahulu.
Kapolda lebih lanjut menginstruksikan pejabat baru untuk segera menyesuaikan diri dan memberikan yang terbaik dalam pemantapan situasi wilayah termasuk penegakan prokes dalam penanggulangan covid-19
Dipaparkan Kapolda, tantangan yang dihadapi Polda Jateng saat ini adalah menjaga stabilitas Kamtibmas sekaligus menjaga agar tren penyebaran covid-19 semakin turun. Saat ini banyak kabupaten / kota di Jateng yang telah turun level PPKM-nya menjadi level dua.
“Ini merupakan tantangan berat bagi pejabat baru untuk menjaga tren positif penurunan covid-19. Oleh karena itu, vaksinasi harus terus digencarkan, edukasi masyarakat terkait prokes harus tetap berjalan,” tandas Kapolda.