Pengenalan Konsep Lambang Bilangan Pada Anak Usia Dini Melalui Permainan Kantong Angka Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak.

Pengenalan Konsep Lambang Bilangan Pada Anak Usia Dini Melalui Permainan Kantong Angka Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak

RadarJateng.com, Pendidikan Anak adalah individu yang sedang mengalami suatu proses perkembangan yang sangat fundamental dalam kehidupan selanjutnya, dan memiliki dunianya sendiri yang jauh berbeda dari dunia dan karakteristik orang dewasa. Anak usia dini adalah anak yang berusia antara 0-8 tahun. Pada usia ini Anak usia dini berada dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat yang disebut dengan golden age yaitu masa keemasan.

Masa pertumbuhan dan perkembangan ini anak memutuhkan bantuan dari orang lain untuk membantu dalam mengembangkan setiap kemampuannya. Anak membutuhkan kemampuan orang lain untuk mengembangkan kemampuannya, terutama bantuan dari orang tua dan keluarga serta guru disekolah.

Anak membutuhkan bantuan orang lain untuk mengembangkan kemampuan fisik dan motoriknya, kemampuan kognitif, kemampuan bahasanya serta perkembangan kemampuan yang lain, sehingga anak akan tumbuh menjadi manusia normal sebagaimana mestinya. Semua aspek perkembangan tersebut dapat di kembangkan melalui pendidikan yang baik yang didapatkan dari sekolah. Salah satu jalur pendidikan yang dapat ditempuh oleh anak yaitu jalur pendidikan formal berupa Taman kanak-kanak atau sederajatnya. Salah satu aspek yang harus dikembang pada anak usia dini adalah aspek perkembangan kognitif .

Read More

Tahap perkembangan kognitif anak usia dini berada pada tahap praoperasional, dan untuk mengembangkan aspek perkembangan kognitif di TK pada anak Kelompok A dalam pembelajaran dapat melalui kegiatan mengenal konsep bilangan dan lambang bilangan, membilang, membandingkan, mengurutkan, mengenal operasi bilangan, menghitung mundur, dan lain-lain. Berdasarkan hasil observasi di TK Negeri Mario Takalala  pada tanggal 27 Juli 2022, dalam proses kegiatan pembelajaran mengenal lambang bilangan dapat dikatakan masih rendah.

Sebagian besar anak masih ragu dalam menyebutkan urutan bilangan 1-5. Ketika anak diminta oleh guru untuk menyebutkan urutan bilangan 1-5 secara bersama-sama, hampir semua anak dapat melakukannya. Tetapi, saat satu per satu anak diminta untuk menyebutkannya ternyata masih banyak anak yang masih bingung dan salah menyebutkannya. masih ada beberapa anak yang masih ragu dan masih bingung.

Alat bermain atau Alat Permainan Edukatif (APE) yang digunakan dalam pembelajaran mengenal lambang bilangan adalah kantong angka. Kantong angka merupakan alat bermain yang dipergunakan untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar dan bertujuan untuk mempermudah anak dalam mengenal konsep  lambang bilangan 1-5.

Kantong angka yang terdiri dari angka 1-5, mempunyai kantong dan variasi warna-warni yang dirancang untuk meningkatkan aspek perkembangan kognitif anak terutama dalam kemampuan mengenal konsep lambang bilangan. Hal itu sesuai dengan pendapat Mayke Sugianto dalam Lestari,D (2014:80), bahwa APE berkaitan dengan alat permainan untuk anak usia dini yaitu alat permainan yang dirancang untuk tujuan meningkatkan aspek-aspek perkembangan anak usia dini.

Adapun aspek-aspek yang dapat dikembangkan adalah aspek fisik (motorik halus dan kasar), sosial emosional, bahasa, kognitif, seni dan moral. Pada dasarnya pengembangan kemampuan mengenal konsep lambang bilangan merupakan salah satu aspek perkembangan kognitif yang perlu dikembangkan pada anak usia dini.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan anak dalam mengenal lambang tersebut adalah :

  1. Media yang digunakan dalam mengenal lambang bilangan adalah permainan kantong angka, permainan kantong angka dapat menarik minat anak dan membuat anak semakin bersemangat dalam mengenal lambang bilangan.
  2. Melakukan permainan kantong angka dibutuhkan kerja sama antara guru dan anak. Agar prosesnya berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan dapat meningkatkan kemampuan anak dalam mengenal konsep lambang bilangan..

Adapun langkah-langkah dalam penggunaan Media kantong Angka untuk mengembangkan kemampuan mengenal konsep lambang bilangan :

  • Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan (kantong angka yang telah dibuat yang telah ditempeli angka-angka dan benda-benda lainnya sebagai media untuk dimasukkan kedalam kantong nagka)
  • Pada awalnya guru memperlihatkan media kantong angka didepan kelas
  • Guru meminta salah satu anak untuk menyebutkan angka yang ada pada kantong angka
  • Kemudian guru meminta anak untuk memasukkan benda sebanyak angka yang ada didepan kantong angka
  • Langkah tersebut dilakukakan secara berulang-ulang sampai seluruh peserta didik mendapat giliran.

Kelebihan

  • Menkonkretkan konsep yang dipelajari.
  • Membantu guru untuk menyampaikan materi pembelajaran dengan lebih menarik.
  • Membantu guru untuk bisa menyampaikan suatu konsep pembelajaran yang abstrak menjadi sebuah situasi yang nyata.
  • Membantu peserta didik untuk mengenal konsep bilangan

Kelemahan

Media kantong angka   mudah rusak/tidak tahan lama karena terbuat dari karton

Penulis : Irfa Yunita, S.Pd Guru TK Negeri Mario Takalala, Kec. Marioriwawo Kab. Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan

Related posts