RadarJateng.com, Pendidikan – Apa sebenarnya yang dimaksud dengan mozaik ? Mozaik adalah kara ya seni aplikasi dengan teknik gabungan antara melukis dan menempelkan bahan-bahan tertentu.
Sedangkan menurut beberapa beberapa ahli,mozaik adalah :
1.Menurut Soemarji (1992),mozaik adalah karya seni yang mengandung elemen yang disusun dan direkatkan sedemikian rupa diatas sebuah permukaan bidang sehingga membentuk gambar atau desain,
2.Menurut Sumanti (2005),mozaik adalah cara membuat kreasi gambar,lukian,atau hiasan yang dilakukan dengan menempelkan potongan bahan tertentu dengan ukuran yang kecil.
3.Hajar Pamadhi dan Evan Sukardi (2008),mozaik adalah karya seni rupa yang berbentuk dua atau tiga dimensi yang menggunakan bahan dari kepingan yang sebelumnya telah dipotong kemudian potongan tersebut disusun pada bidang datar dengan cara dilem.
Mozaik biasanya digunakan dalam pembelajaran anak usia dini,karena selain bernilai seni (estetik) mozaik ini juga berfungsi untuk meningkatkan kemampuan motoric halus anak.Kemampuan motoric halus anak sangat penting sekali,karena kemampuan motoric halus anak baik untuk mengembangkan otot-otot tangan,melengkukkan telapak tangan,menggunakan jari telunjuk dan jempol,memegang benda dsb agar koordinasi gerak dan daya konsentrasi berkembang baik. Seni mozaik sangat bermanfaat untuk melatih motoric halus karena didalam proses pembuatan mozaik terdapat kegiatan menempel potongan kertas menggunakan lem pada pola yang telah dibuat sehingga koordinasi motoriknya akan terlatih. Selain untuk meningkatkan kemampuan motoric,mozaik juga digunakan untuk meningkatkan kreatifitas dan ketrampilan. Fungsi lain daripada mozaik ini adalah sebagai fungsi praktis,contohnya sebgai hiasan dinding,puntu ataupun pearngkat mebel.
Mozaik dirancang dengan pola-pola tertentu yang dibuat terlebih dahulu.Biasanya pola mozaik adalah berbentuk geometri ,kemudian nkertas dipotong dengan membentuk berbagai bidang,seperti:lingkaran,segitiga,segi empat.dsb.
Sebenarnya dalam prakteknya,mozaik tidak hanya dibuat dari potongan kertas saja,tetapi bisa juga dari material lain seperti:serbuk mkayu,potongan kayu,potongan kaca,potongan keramik atau potongan Koran.
Teknik Mozaik
Dalam prosesnya pembuatannya terdapat beberapa teknik mozaik yang secara khusus perlu diperhatikan.
Beberapa teknik mozaik itu antara lain:
1.Teknik Menempel.yaitu dengan menempel potongan kertas atau material lain menggunakan
Lem. Teknik ini berfungsi untuk melatih konsentrasi mata.
2.Teknik Menggenggam,yaitu berfunsi untuk menggenggam potongan kertas dengan baik untuk
ditempatkan pada pola gambar.
3.Teknik Mengelem, dengan memberi lem pada pola gambar dan potongan kertas.Teknik ini
Tidak dilakukan sekaligus pada bagian bidang terlebih dulu agar tidak cepat kering.Dalam
mel;akukan teknik ini juga harus sesuai dan jangan terlalu banyak,terutama jika potongan
tersebut berbahan keertas karena bisa sobek dan tidak cepat kering.Teknik mengelem ini
membantu melatih koordinasi gerak dan konsenrasi.
4.Teknik Menjimpit,yaitu teknik mozaik dengan gerakan mengambil potongan bahan dengan
Ibu jari dan telunjuk.Dengan melakukan teknik ini akan meningkatkan kemampuan otot ibu
Jari dan jari telunjuk dalam memegang helaian kertas.
5.Teknik Pengecoran,yaitu teknik menyusun potongan tersebut ke pola gambar kemudian
dilakukan dengan dicorkan dengan bahan semen.Teknik ini merupakan teknik yang opsional.
Cara Membuat Mozaik
Cara membuat mozaik adalah sebagai berikut:
1.Mempersiapkan pola gambar
2.Menyiapkan alat dan bahan.
3.Memotong benda yang mau dibuat mozaik menjadi beberapa bagian
4.Mengoleskan lem pada pola dasar gambar sedikit demi sedikit
5.Melakukan teknik menempelkan potongan tersebut diatas pola gambar yang telah dibuat.
6.Tahap terakhir adalah melakukan finishing yaitu dengan cara merapikan kembali mozaik
tersebut apakah sudah rapi apa belum
Mozaik banyak diterapkan disekolah-sekolah pada mata pelajaran kesesnian yang bermanfaat untuk mengasah ketrampilan kreatifitas anak. Kesimpulannya mozaik adalah seni rupa yang memiliki manfaat baik dalam funhsi estetik,fungsi terapan,maupun kegunaan dalam motoric dan pskomotorik anak.Mozaik ini ada dua jenis,yaitu mozaik dua dimensi dan mozaik tiga dimensi.
Demikian yang bisa penulis sampaikan tentang mozaik,semoga bermanfaat. Aamiin.
Penulis : Sri Rejeki S.Pd Guru TK Muslimat NU Kaibahan, Kec.Kesessi, Pekalongan – Jawa Tengah