RadarJateng.com, Pendidikan – Pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) merupakan salah satu bentuk lembaga yang memberikan layanan pendidikan kepada anak usia dini pada rentang usia 4 -6 tahun. Para pendidik harus dapat memberikan layanan secara profesional kepada anak didiknya dalam rangka peletakan dasar kearah pengembangan sikap, pengetahuan dan keterampilan, agar anak didiknya mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan serta mempersiapkan diri mereka untuk memasuki pendidikan dasar.
Pada anak usia 4-6 tahun (kelompok anak usia TK) termasuk kedalam usia keemasan. Pada usia ini anak memiliki daya serap yang luar biasa apabila diberikan stimulasi sesuai tahap perkembangan. oleh karena itu pada tahap usia ini kelima aspek perkembangan harus dapat dimaksimalkan. Selain lima aspek pengembangan yakni Nilai Agama dan Moral, Kognitif, Sosial Emosional, Fisik Motori, Bahasa serta Seni tak kalah pentingnya yaitu pengembangan sikap dan perilaku yang mencerminkan nasionalisme dan rasa cinta tanah air sejak usia dini. Hal tersebut dirasa sangat penting sebab anak – anak nantinya merupakan generasi penerus yang menentukan kemana arah dan tujuan bangsa dan negara selanjutnya. Majunya suatu Negara terletak pada generasi penerusnya, begitupun sebaliknya.
Erikson (Helms & Turner:1994) memandang pribadi usia 4 – 6 tahun sabagai fase sense of invitative. Pada periode ini anak harus didorong mengembangkan inisiatif dan prakarsa. Apabila tidak mendapat hambatan dari lingkungan, maka anak akan mampu mengembangkan prakarsa serta daya kreasinya, sehingga dia mampu tumbuh dengan percaya diri dan mandiri. Namun, apabila dia terlalu sering mendapatkan larangan serta teguran , maka anak akan diliputi perasaan bersalah. Oleh sebab itu, kepercayaan, kasih sayang, serta komunikasi yang baik mampu mendukung keberhasilan kita mendampingi pada masa ini.
Menurut pakar pendidikan Islam Asy Syantut (1994), selepas usia 4 tahun anak mulai mengenal dan meniru orang – orang disekitarnya selain orang tuanya. Oleh sebab itu, selain menyediakan lingkungan yang baik dari orang tua yang membentuk perilaku yang kuat pada anak harus sudah disiapkan pada masa sebelumnya.
Ciri – Ciri Perkembangan Anak Usia 4 -6 Tahun
Berikut ini merupakan ciri – ciri perkembangan anak usia 4 – 6 tahun:
- Mulai mampu memenuhi kebutuhan fisik secara sederhana.
- Mulai mengenal kehidupan social seperti: berkawan, mengikuti aturan dsb.
- Masih memerlukan perlindungan dari orang lain.
- Mampu meniru kesibukan orang dewasa melalui permainan.
- Mulai tumbuh dorongan mengeksploitasi lingkungan yang ditandai denga sering bertanya mengumpulkan informasi.
Dari penjelasan diatas tentang perkembangan anak usia 4-6 tahun maka dapat disimpulkan bahwa pada masa tersebut sangatlah tepat apabila kita menanamkan nilai – nilai , karakter serta budi pekerti luhur pada anak. Sebab hal tersebut sangatlah penting guna keberlangsungan generasi bangsa mendatang yang unggul dan berbudi pekerti luhur serta memiliki kecintaan terhadap tanah air dan bangsanya
Pentingnya Pelaksanaan Upacara Bendera
Selain karena pelaksanaan upacara bendera diwajibkan dalam Permendikbud RI Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti (PBP), Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah , Hamid Muhammad mengatakan bahwa terdapat 3 hal penting dalam upacara bendera , yakni:
- Latihan kepemimpinan, dengan menjadi seorang pemimpin yang memimpin kelompoknya.
- Salah satu kesempatan bagi guru ataupun kepala sekolah untuk berbicara langsung kepada anak didiknya.
- Menumbuhkan rasa kerjasama antar anak didik, dengan bergantian menjadi petugas upacara bendera.
Kegiatan upacara bendera memiliki manfaat yang sangat baik bagi upaya menumbuhkan budi pekerti dan karakter bangsa, terutama nilai kebangsaan dan kebhinekaan. Nilai- nilai tersebut terkandung di dalam setiap kegiatan dalam upacara bendera yang diantaranya nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerjasama, patriotisme, percaya diri, cinta tanah air dsb.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua dalam upaya menumbuhkan nilai luhur dan karakter bangsa sedari dini.
Penulis : Indah Nur Setyani,S.Pd, TK PLUS AL-IKHLAS, Tulungagung – Jawa Timur
