RadarJateng.com, Pendidikan – Mengenal warna sangat diperlukan oleh seorang anak sebelum memasuki pra sekolah, karna kemampuan mengenal warna akan berhubungan dengan kemampua anak untuk berfikir secara logis (Sari 2015: 5). Kemampuan mengenal warna akan berkembang dengan optimal jika distimulasi sejak kecil berguna untuk merangsang kemampuan mengenal warna anak dikembangkan dengan cara kegiatan bermain karena pada dasarnya dunia anak-anak adalah dunia permainan.
Pengembangan kognitif bagi PAUD merupakan kemampuan yang dibawa sejak lahir yang memungkinkan seseorang berbuat sesuatu dengan cara tertentu. Seseorang berpikir menggunakan pikirannya. Kemampuan ini yang menentukan cepat tidaknya suatu masalah yang dihadapi dapat diselesaikan.
Warna adalah tampilan fisik yang terlihat dulu di mata berguna untuk membedakan sesuatau. Salah satu kemampuan anak usia dini di dalam perkembangnya adalah mengenal warna. Kemampuan mengenal warna merupakan aspek kognitif yang akan di alami setiap anak, karena mengenal warna merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan otaknya, oleh sebab itu pengenalan warna pada anak usia dini dapat merangsang indera penglihatan otak. Selain itu warna juga dapat memancing kepekaan terhadap penglihatan yang terjadi karena warna yang ada pada benda terkena sinar matahari baik secara langsung atau tidak langsung yang kemudian dapat dilihat oleh mata.(Senja Nurmala 2018 :14) Harun Rasyid, dkk. (2009: 142) menyatakan bahwa anak usia dini senang terhadap warna yang dilihatya di setiap benda, tulisan, dan gambar,sehingga melalui ketertarikan tersebut Garrett (Harun Rasyid, dkk.,2009: 143) menjelaskan bahwa: Anak memulai belajar mengamati atau mengenal perbedaan dan persamaan bermacam-macam bentuk, ukuran, gambar, warna,huruf,dan angka-angka, selain itu anak usia dini telah memiliki kemampuan untuk memilah dan memilih berbagai bentuk ukuran dan warna sehingga informasi yang diperoleh lewat penglihatan dapat membantu anak membedakan latar benda dan memperkaya kehidupan seni dan keindahan anak. Fungsi mengenal warna menurut (Ibnu Teguh 2013: 148)
- Fungsi Identitas, Warna memiliki kegunaan mempermudah orang mengenal identitas
- Fungsi Isyarat atau Media Komunikasi, Warna memberi tanda-tanda atas sifat dan kondisi, seperti merah bisa memberikan isyarat marah.
- Fungsi Psikologis Dari sudut pandang ilmu kejiwaan warna dikaitkan dengan karakterkarakter manusia.
- Fungsi Alamiah Warna adalah gambaran sifat objek secara nyata atau secara umum warna mampu menggambarkan sifat objek nyata. Contoh warna hijau untuk mengambarkan daun, rumput dan biru untuk menggambarkan laut dan langit.
- Fungsi pembentuk keindahan Keberadaan warna memudahkan kita dalam melihat dan mengenali suatu benda, contoh apabila kita meletakan benda ditempat yang sangat gelap maka kita tidak mampu mendeteksi objek tersebut dengan jelas,
Pengembangan Kemampuan Mengenal Warna Anak Usia Dini Melalui Media Playdough berwarna mempunyai fungsi gambar bukan aspek keindahan namun sebagai elemen yang membentuk diferensial/perbedaan antara suatu objek dengan yang lain. Sedangkan fungsi mengenal warna yang harus dikuasi secara umum menurut (Winardi 2016: 1-13 ) yaitu :
- Sebagai media berekspresi
- Membantu mengenal perbedaan warna
- Warrna sebagai media terapi
- Melatih kemampuan koordinasi
- Mengembangkan kemampuan kognitif
- Meningkatkan konsentrasi
Playdough adalah salah satu media yang dapat digunakan sebagai alat untuk memperkenalkan dan membedakan warna pada anak usia dini. Playdough adalah adonan yang dibuat dari campuran beberapa bahan sehingga membentuk adonan yang bisa digunakan sebagai media untuk mengenalkan dan membedakan warna penggunaan playdough sebagai media permainan sangat efektif dimana sudah terbukti melalui permainan membentuk buah-buahan anak mampu mengenal sekaligus membedakan antara warna hijau dan warna biru.Media playdough yang dibuat sendiri sangat baik selain aman juga teksturnya sangat lembut sehingga anak-anak tidak kesulitan dalam membuat bentuk apa saja,aromanya juga bisa kita buat sesuai dengan kesukaan anak-anak misalnya aroma buah-buahan dll.
Cara membuat:
Prosedur pembuatan playdough :
1.siapkan adonan kering tepung terigu dan tepung maizena sebanyak 69 gram
2.siapkan wajan
3.masukan air 200 ml
4.sendok makan minyak goreng
5.sendok makan air perasan jeruk lemon
6.masukan pewarna makan(hijau,merah,biru,orange,dll)
8.nyalakan api sedang
9.masukan adonan kering sedikit demi sedikit aduk perlahan hingga mengental lalu matikan api
10.sambil menuggu adonan dingin siap kan wadah dengan taburan tepung untuk menguleni adonan hingga lembut
Prosedur penggunaan:
-Guru menyediakan beberapa gambar buah(jeruk,kedondong kelapa)dan daun dari alam
-lalu Guru menunjukan gambar berbagai macam buah dan daun berwarna hijau
-Anak memilih gambar yang akan dibentuknya
-Anak Membuat berbagai bentuk buah-buahan dan daun-daunan dari playdough
Tujuan dari penggunaan media ini adalah untuk membedakan antara beberapa warna dasar khususnya warna biru dan warna hijau dan dapat juga melatih motoric halus anak sehingga anak dapat belajar warna melalui bermain yang menyenangkan,serta mengurangi penggunaan pensil dan buku yang membuat anak cepat merasa bosan.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua sehingga kita sebagai guru tidak terpaku pada alat peraga yang dibuat oleh pabrik tetapi kita juga mampu membuat media yang sederhana dan aman.
Penulis Puspita Abaina, S. Pd. TK Samularaji, Desa Rampa mea kec.Dusun Utara Kab.Barito Selatan
