RadarJateng.com, Pendidikan – Perkembangan anak dalam pembelajaran dimulai dari usia dini , karena dalam masa usia dini anak cenderung lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain dari pada belajar. Terkadang anak-anak mendapat paksaan atau tuntutan untuk belajar dari orang tua mereka,padahal masa kanak-kanak merupakan masa bermain, oleh karena itu sebagai pendidik harus mempunyai cara menstimulus perkembangan anak melalui permainan yang menyenangkan sehingga anak-anak dapat mengembangkan kemapuanya sesuai dengan perkembangan anak . Dalam kegiatan bermain banyak aspek yang bisa dikembangkan dalam diri anak. aspek yang bisa dikembangkan yaitu : Nilai Agama dan Moral, Fisik Motorik, Sosial Emosional, Kognitif, Bahasa dan Seni. Dengan demikian guru harus mempersiapkan pembelajaran yang menarik bagi anak dengan menggunakan media atau permainan edukatif sebagai alternatif pembelajar. Salah satu aspek yang akan dibahas oleh penulis adalah aspek perkembangan bahasa. Salah satunya adalah perkembangan menguasai khususnya kemampuan mengenal huruf.
Bermain merupakan aktivitas yang menyenangkan. Bermain dibutuhkan sebagai sarana untuk relaksasi dan menghibur diri. Kusbuidyah (2014:1) menjelaskan bahwa “setiap diri manusia, baik anak-anak maupun orang dewasa terdapat keinginan untuk bermain. Yang menjadi perhatian penulis adalah Peningkatan Kemampuan Mengenal Huruf Melalui Media Balok Putar Huruf
Kemampuan mengenal huruf merupakan tahap perkembangan dari anak tidak tahu menjadi tahu tentang keterkaitan bentuk dan bunyi huruf sehingga, anak dapat mengetahui bentuk huruf dan memaknainya (Etianingsih,2016:2). Sedangkan menurut Musfiroh (2009: 10) mengungkapkan bahwa stimulasi pengenalan huruf adalah merangsang anak untuk mengenali, memahami, dan menggunakan simbol tertulis untuk berkomunikasi. Salah satu permainan untuk meningkatkan kemampuan mengenal huruf adalah menggunakan media balok putar huruf
Permainan penjepit jemuran merupakan sistem akses (mengingat) dan mengambil kembali (mengingat) data atau informasi yang ada di otak (Wahyuningsih, 2008). Dengan diterapkannya Media Balok Putar Huruf , maka perhatian anak lebih terasa pada pembelajaran yang sedang diberikan. Sehingga kesan yang diterima anak bisa mendalam dan lebih mudah tertanam di benak anak. Selain itu juga dapat disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan anak memberikan motivasi yang kuat untuk anak agar lebih giat belajar dan anak berpartisipasi secara aktif. Permainan menggunakan media Balok Putar Huruf juga dapat disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan anak.
Media untuk mengenalkan huruf menggunkan Balok Putar huruf yang dibuat sendiri oleh penulis. Balok Putar Huruf adalah Balok yang berisi simbol- simbol huruf yang terbuat dari kain fanel dan di rekatkan pada balok . Media tersebut dapat mengingatkan atau membimbing Anak kepada sesuatu yang berhubungan dengan simbol huruf. Balok Putar Huruf digunakan untuk melatih anak dalam mengeja dan memperkaya penguasaan-kosakat baru
Langkah-langkah dalam penggunaan Media Balok Putar Huruf sebagai berikut.
- Menggondisikan dan meminta anak untuk duduk melingkar.
- Memberikan penjelasan kepada anak cara memainkan Balok Putar Huruf dengan cara bermain
- Memberikan contoh cara bermain Media Balok Putar huruf kepada anak.
- Guru menyiapkan peralatan Balok Putar Huruf dan dadu gambar kata.
- Guru mengambil dadu kemudian dilambungkan sampai ketemu gambar sayur kemudia gambar kata yang ada di dadu di cocokan pada balok putar huruf
- Guru mencari huruf yang ada di balok putar sesuai kata yang di dapatkan di dadu gambar kata dan mengucapkan simbol huruf yang tertera pada Balok Putar huruf kemudian guru anak-anak diminta untuk menirukan kegiatan tersebut secara bergantian
Tujuan Pencapaian:
- Melatih kemampuan perkembangan bahasa megenal simbol huruf .
- Mengenal abjad-abjad.
- Kegiatan tersebut dapat melatih gerakan motorik halus seperti memutar balok huruf
Penulis, Titik Ambarawati, S.Pd Guru TK Dharma Wanita Sambirejo, Trenggalek– Jawa Timur