RadarJateng.com, Pendidikan – UKMPPG merupakan ujian tahap akhir yang menjadi penentu kelulusan peserta dalam seluruh rangkaian program PPG Daljab 2023. Salah satu dari Uji Komprehensif atau UKMPPG Daljab 2023 Kategori A Angkatan 2 adalah mengunggah dokumen studi kasus. Unggah dokumen studi kasus dijadwalkan pada tanggal 3 hingga 6 Desember 2023.
Ketentuan Pembeuatan Laporan Studi Kasus.
Laporan studi kasus yang digunakan dalam Uji Tertulis berupa:
- laporan yang ditulis berdasarkan kasus pilihan peserta yang ditemukan selama praktik pembelajaran
- berdasarkan pengalaman sendiri (bukan disalin dari milik orang lain)
- laporan studi kasus terdiri atas 4 bagian, dengan ketentuan sebagai berikut:
Deskrisi studi kasus ( 100 – 150 kata ).
Pada bagian ini mahasiswa menuliskan kasus yang pernah dialami dalam merancang pembelajaran terstruktur yang berkesinambungan dengan memadukan materi, pedagogik dan teknologi melalui pendekatan yang relevan yang menghasilkan nilai terukur untuk kepentingan pembelajaran sesuai karakteristik siswa. Dalam kasus tersebut, mahasiswa juga mendeskripsikan metode dan hasil evaluasi pembelajaran sesuai dengan perkembangan peserta didik, kurikulum dan lingkungan belajar berdasarkan rancangan yang disusun.
Analisis situasi (200 – 250 kata)
Pada bagian ini mahasiswa melakukan analisis situasi yang terjadi pada saat membuat rancangan dan evaluasi pembelajaran. Selain itu, mahasiswa perlu menjelaskan perannya saat merancang dan melakukan evaluasi pembelajaran, pihak yang terlibat, tantangan serta hambatan dalam kegiatan PPL.Bagian ini disusun berdasarkan pertanyaan berikut:
- Jelaskan situasi yang terjadi pada saat perancangan dan evaluasi pembelajaran tersebut (terkait topik yang sudah dipilih).
- Jelaskan peran mahasiswa dalam merancang dan melakukan
- Siapa saja yang terlibat dalam perancangan dan evaluasi
- Jelaskan tantangan dan hambatan yang anda hadapi pada saat merancang dan melakukan evaluasi pembelajaran terkait dengan masalah pada topik tersebut!
Alternatif solusi (250 – 300 kata)
Pada bagian ini mahasiswa memberikan alternatif solusi berupa tindakan yang telah dilakukan dalam menghadapi kasus atau situasi tersebut. Bagian ini disusun berdasarkan pertanyaan berikut:
- langkah nyata apa yang dilakukan dalam menghadapi tantangan merancang pembelajaran dan melakukan evaluasi pembelajaran.
- sumber daya atau materi apa yang digunakan untuk menjawab tantangan
Evaluasi (100 – 150 kata)
Pada bagian ini mahasiswa diminta menuliskan hasil dan dampak dari langkah nyata yang telah dilakukan.
LAPORAN STUDI KASUS
File : https://drive.google.com/file/d/1UUTyxaNpKg_MyeQuHKyprUzbsEYHthw9/view?usp=drive_link
Studi kasus berupaya untuk menguraikan permasalahan yang ada dalam lingkup sekolah. Permasalahan yang disusun dalam studi kasus adalah permasalahan yang ditemui oleh guru selama proses belajar-mengajar. Contoh laporan studi kasus di atas dapat menguraikan masalah yaitu meningkatkan keaktifan dan motivasi belajar siswa yang masih rendah menggunakan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) di SMAN 1 Ketapang Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat.
Dokumen Foto :
https://drive.google.com/drive/folders/1fSVIbZ–KEucbZeD1T6CqvW-JTN3Vtoi?usp=sharing
Penulis, Ulfarini, S.Pd Guru SMAN 1 Ketapang – Kalimantan Barat.