Radarjateng.com,SEMARANG – Ribuan jamaah memadati lapangan voli RW 9 Bringin Kulon dalam acara “Bringin Kulon Bersholawat.” Acara ini merupakan bagian dari tradisi tahunan Nyadran yang diadakan setiap bulan Rajab. Hadir dalam kegiatan tersebut para tokoh masyarakat, kiyai setempat, perwakilan Lurah Tambak Aji, serta anggota DPRD Kota Semarang, Bapak Suharsono.
Ketua panitia, Sugiyanto, dalam sambutannya menjelaskan bahwa acara Bringin Kulon Bersholawat merupakan salah satu rangkaian kegiatan Nyadran. Rangkaian dimulai dengan kegiatan arwah jamak setelah salat zuhur, dilanjutkan pengajian sholawatan pada malam harinya. Agenda berikutnya adalah bersih-bersih makam pada Minggu pagi, yang kemudian ditutup dengan doa tahlil dan yasin bersama usai salat zuhur. “Saya mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan panitia dari seluruh RT Bringin Kulon yang telah mendukung sehingga acara ini berjalan dengan baik dan lancar,” ungkap Sugiyanto.
Pengajian Bringin Kulon Bersholawat diiringi oleh Hadroh Al Muqorrobin Kendal, yang dipimpin oleh Habib Muhammad Firdaus bin Masyhur Al Munawar. Tausiyah diberikan oleh KH. Muh. Inamuzzahidin, M.Ag., yang menyampaikan pesan-pesan keagamaan penuh hikmah.
Acara berlangsung khidmat dan lancar hingga selesai pada pukul 23.00 WIB. Tradisi ini menjadi momen penting untuk mempererat silaturahmi, memperkuat keimanan, dan melestarikan budaya lokal. Jamaah berharap tradisi ini terus dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang sebagai bentuk kearifan lokal yang penuh nilai spiritual.
