RadarJateng.com, Pendidikan – Aktifitas bermain anak merupakan cara belajar anak usia dini, anak belajar dalam kegiatan bermain. Kegiatan bermain untuk belajar akan lebih menyenangkan bila guru menggunakan media dalam pembelajarannya. Hal ini disebabkan anak belum dapat berfikir secara abstrak, sehingga untuk kegiatan pembelajaran seperti membaca sangat diperlukan media pembelajaran yang kongkrit.
Secara umum banyak para penyelenggara PAUD dan guru PAUD yang berpendapat bahwa memperoleh Alat Peraga Edukatif dengan cara membeli adalah lebih mudah dan ekonomis. Namun jika para guru mau berkreasi dan berinovasi untuk menciptakan Alat Pendidikan Edukatif dari barang-barang bekas maka tentu saja akan lebih ekonomis lagi. Media pembelajaran untuk anak usia dini tidak perlu yang mahal, tetapi pendidik dapat memanfaatkan bahan bekas yang ada di sekitar lingkungan. Salah satu media yang dapat diciptakan sendiri adalah Media pembelajaran Smart Board
Oleh karena itu saya membuat kreasi media APE yang berjudul “Smart Board” yang terbuat dari kardus, kain flanel, penggaris, stik es krim, gunting dan lem tembak yang sudah saya desain sebegitu rupa agar seluruh bagian Kantong Berhitung bisa dipakai sebagai media pembelajaran agar anak dapat belajar merangkai berbagai kegiatan seperti menghitung gambar, menyusun huruf, dll bermain dengan suasana hati yang menyenangkan.
Adapun tujuan dari pembuatan APE ini adalah untuk meningkatkan kreatifitas anak dalam belajar dan mengembangkan aspek agama,bahasa,kognitif dan sosial emosional pada anak.Untuk meningkatkan kreatifitas guru dan peserta didik,agar pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan sehingga menambah wawasan dan semangat belajar bagi peserta didik
Fungsi
- Anak dapat bermain sambil belajar sehingga membangun pengalaman langsung untuk anak
- Dapat memotivasi anak telah ditampilkan APE atau media pembelajaran yang menyenangkan
- Sumber belajar pengembangan kognitif pada anak
- Alat atau media pembelajaran mengenal huruf dan angka
Manfaat
- Untuk Guru : Membantu guru dalam proses pembelajaran
- Untuk Peserta Didik : Peserta didik lebih tertarik untuk mengikuti pembelajaran
- Untuk Lembaga : Untuk menambah iventaris APE lembaga
Alat dan Bahan :
Gunting, Hot gun/ lem tembak/ lem lilin, Pengaris, Pensil/ bolpoin, Jarum pentul, Kain flannel, kardus, Pita warna-warni, Kretekan, Kertas manila warna, Stik es krim, Kartu buah, Kartu angka, Kartu huruf, Kretekan / perekat
Langkah-langkah pembuatan Smart Board
- Pembuatan papan
- Siapkan gunting, kardus, kertas manila warna, dan lem tembak. Gunting kardus membentuk persegi panjang dengan ukuran 50×65 cm
- Lapisi kasdus dengan kertas manila warna dan rekatkan dengan lem tembak
- Papan untuk kantong berhitung sudah siap
- Pembuatan stik buah
- Siapkan stik es krim, lem tembak, dan gambar buah – buahan.
- Gunting gambar buah – buahan lalu tempelkan di ujung stik es krim
- Stik bah sudah siap
- Dan jangan lupa siapkan kartu gambar buah, kartu huruf dan kartu bilangan yang sudah di print
- Pembuatan Smart Boart
- Siapkan papan yang sudah dilapisi oleh kertas manila warna.
- Tempeli dengan tulisan atau judul APE “Smart Board” diatas papan
- Siapkan wadah yang terbuat dari kardus untuk menaruh kartu gambar buah dengan ukuran 10×15 cm
- Dibawah kartu gambar buah, beri kretekan berbentuk kotak dengan ukuran 5x5cm untuk tempat kartu huruf
- Di bawah kartu huruf tempeli dengan kartu angka 1 – 10
- APE siap digunakan
Cara penggunaan APE Smart Board
- Anak – anak melihat dan mengamati APE atau Smart Board untuk memahami tema apa yang akan dimainkan olehnya.
- Anak – anak menggambar kartu gambar sesuka hati dan dilettakkan di papan gambar buah
- Anak menyebutkan gambar bauh apa yang diambil dan menghitung banyak gambar buah tersebut.
- Lalu anak menggambil kartu huruf sesuai gambar buah, contoh gambar jeruk anak menggambil kartu huruf J E R U K
- Anak menggambil stik gambar jeruk sesuai dengan jumlah gambar buah, contoh kartu gambar buah jeruk ada 5, anak menggambil stik sebanyak 5.
- Lalu di ulangi dengan anak berikutnya .
ASPEK YANG DIKEMBANGKAN
Nilai- Nilai Agama dan Moral
- Berdo’a sebelum dan sesudah kegiatan.
- Terbiasa berperilaku santun dan berakhlak mulia.
- Terbiasa menghargai kepemilikan orang lain
Sosial Emosional
- Mentaati aturan dalam kegiatan bermain Kantong Bilangan.
- Mampu melaksanakan tugas yang di berikan guru
Bahasa
- Anak dapat mengenal huruf abjad.
- Mengenal warna dengan Bahasa inggris
Kognitif
- Anak dapat menyelesaikan masalah sederhana
- Anaka dapat menunjukkan sikap ingin tahu
- Anak dapat mengenal bilangan
- Anak dapat mengenal buah – buahan
Fisik Motorik
- Melatih koordinasi gerakan mata,kaki dan tangan dalam menancapkan huruf pada kotak huruf
- Terampil menggunakan tangan dalam kegiatan menancapkan huruf pada kotak huruf
Seni
- Menyanyi lagu alfabet
Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa penggunaan media pembelajaran tidak harus selalu menggunakan barang yang bagus dan mahal. Akan tetapi, media pembelajaran dapat dibuat dengan bahan bekas / bahan yang murah dan mudah di dapatkan . Media Smart Board untuk pembelajaran siswa Taman Kanak-kanak dimana media ini bisa membantu anak dalam mengembangkan aspek nilai agama, sosial emosional , bahasa, kognitif, fisik motorik dan seni .
Oleh karena itu, mengingat media ini sangat efektif untuk mengembangkan semua aspek perkembangan anak, maka media pembelajaran Kantong Bilangan perlu dikembangkan serta diterapkan di lembaga pendidikan Taman Kanak-kanak. Pendidikan di Taman Kanak-kanak merupakan fondasi untuk menciptakan generasi yang aktif, mandiri,kreatif dan inovatif.
Dalam memilih alat permainan untuk anak, pendidik seharusnya memperhatikan beberapa ciri-ciri alat permainan yang baik untuk anak meliputi : Desain mudah dan sederhana, multifungsi, menarik, awet, tidak berbahaya.
Penulis, Wahyu Setyarini, S. Pd Guru TK Dharma Wanita Persatuan Sumberwaru, Gresik– Jawa Timur