Project Based Learning (PJBL) Melalui Media Bendera Abjad Untuk Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf A Sampai Z Anak Usia 5-6 Tahun di TK Al Hamid Cimahi.

RadarJateng.com, Pendidikan – Judul . Penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PJBL) melalui media bendera abjad untuk meningkatkan kemampuan mengenal huruf a sampai z anak usia 5-6 tahun di TK Al Hamid Cimahi

Pendahuluan

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan di lapangan ditemukan adanya permasalahan dalam kegiatan pengembangan bahasa anak di kelas yaitu rendahnya kemampuan hruf a sampai z di TK Al Hamid pada Kelompok B. Pada saat proses pembelajaran peran saya sebagai guru masih menekankan pengajaran yang berpusat pada guru, dengan spontan memberikan tugas kepada anak tanpa memberikan pilihan kegiatan kepada anak. Kondisi ini disebabkan guru kurang memanfaatkan media dan model pembelajaran yang tepat yang dapat menumbuhkan motivasi belajar anak.

Pembahasan

Situasi . Praktik pembelajaran ini penting untuk dibagikan agar jika ada rekan guru lain yang memiliki masalah serupa dapat memberikan wawasan dalam mengatasinya, juga dapat meningkatkan keterlibatan dan mendorong pemahaman anak lebih mendalam dan berdampak pada peningkatan kemampuan bahasa dalam hal literasi. Peran saya dalam praktik pembelajaran ini adalah sebagai fasilitator dan sebagai pembimbing, mulai dari membuat perencanaan pembelajaran, menyiapkan media pembelajaran, sumber belajar dan bahan ajar yang akan digunakan untuk praktik pembelajaran serta merancang dan membuat penilaian, juga membimbing anak yang mengalami kesulitan agar dapat menyelesaikannya secara bertahap.

Tantangan . Tantangan yang saya hadapi saat pembelajaran berlangsung adalah keterbatasan waktu dan biaya dalam melaksanakan pembelajaran meggunakan model PJBL. Beberapa Pihak yang terlibat dalam praktik pembelajaran ini adalah peserta didik, guru, kepala sekolah dan teman sejawat.

Aksi. Strategi yang digunakan dalam menangani tantangan yaitu menggunakan metode belajar sambil bermain dan media pembelajaran yang menarik untuk anak. Proses pembelajaran dimulai dengan merencanakan dan membuat program pengembangan kegiatan (RPP), menggunakan media bendera abjad, menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan, membuat lembar kerja peserta didik, menyusun lembar evaluasi dan menerapkan sintak-sintak model pembelajaran PJBL. Sumber daya/materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi tersebut adalah laptop, infocus, video pembelajaran dan alat-alat seperti sterofom, kartu huruf, tusuk sate/lidi, lem,kertas lipat dan LKPD

Refleksi. Dampak dari penggunaan model pembelajaran PJBL melalui media pembelajaran bendera abjad adalah kemampuan anak dalam mengenal lambang huruf a sampai z dapat meningkat. Pembelajaran dengan model PJBL melalui media bendera huruf ini sangat efektif , terbukti dari 10 siswa ada 9 siswa yang kemampuannya meningkat. Siswa termotivasi untuk mengenal huruf dengan membuat proyek bendera abjad sederhana. Respon saya sebagai pengguna model pembelajaran PJBL ini sangat terbantu dalam mengatasi permasalahan yang terjadi pada siswa di kelas, serta respon yang diberikan oleh kepala sekolah dan rekan sejawat bernilai positif terlebih respon siswa yang sangat menyambut baik karena pembelajaran ini menambah pengalaman belajar siswa yang menyenangkan. Dari respon positif itulah yang menjadi faktor keberhasilan dalam menggunakan strategi yang sudah dilaksanakan dan juga faktor peningkatan kemampuan anak yang menjadi tujuan pembelajaran sudah tercapai.

Kesimpulan .Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran PJBL melalui media bendera abjad adalah strategi yang sangat efektif dilakukan untuk meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada anak usia 5-6 tahun. Adapun tantangan yang menjadi kendala saat pembelajaran berlangsung dapat dijadikan pengalaman yang berharga untuk menambah wawasan kita sebagai guru dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi di sekolah

Daftar Pustaka