Literasi Digital Di Era Modern Bagi Anak Usia Dini (AUD).

Ibu Marlina Indriyani, S.Pd Guru TK Dharma Wanita I Ngadirejo, Kartasura – Sukoharjo – Jawa Tengah

RadarJateng.com, Pendidikan Literasi untuk anak usia dini sangat penting dilakukan oleh para orang tua dan pendidik. Pada usia awal lebih mudah bagi anak untuk menyerap ilmu dan pengetahuan. Setiap pendidikan dan bimbingan yang diberikan oleh orang tua dan guru akan melekat kuat dalam benak anak.

Di era digital yang semakin maju saat ini, literasi digital atau digital literacy menjadi sangat penting untuk dimiliki oleh setiap individu, terutama anak-anak. Mengenalkan literasi digital kepada anak-anak adalah sangat penting karena dunia saat ini sangat berkaitan dengan teknologi dan internet. Mengenalkan literasi digital kepada anak-anak sejak dini sangat penting untuk membantu mereka menjadi individu yang terampil dan terbuka di dunia yang semakin terkait dengan teknologi

Dijelaskan bahwa literasi digital semakin diakui sebagai suatu hal yang penting dari keterampilan yang dibutuhkan oleh seorang anak sebagai sarana belajar, membuat suatu karya, dan dalam kehidupan sehari-hari. Itulah mengapa literasi digital perlu dikenalkan kepada anak sejak usia dini, yaitu agar ia memahami cara memanfaatkan teknologi secara bijaksana, efektif, dan berdaya guna.

Read More
penggunaan Literasi Digital di TK Dharma Wanita I Ngadirejo, Kartasura – Sukoharjo – Jawa Tengah

Perkembangan teknologi berjalan dengan sangat pesat. Anak usia dini membutuhkan suatu wawasan dan keterampilan agar mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi ini. Aneka konten dan informasi bisa dikonsumsi oleh anak-anak usia dini dengan mudah dan tanpa filter yang memadai melalui perangkat komunikasi.

Perangkat komunikasi bisa membawa manfaat bagi perkembangan anak-anak usia dini. Namun, tentu saja Ayah dan Bunda perlu memberikan batasan kepada anak agar tetap bisa memanfaatkan perangkat komunikasi secara bijak dan efektif. Karena walaupun memberikan ilmu atau wawasan baru, perangkat digital dapat menimbulkan efek negative bagi anak.

Dampak negative literasi digital adalah menumbuhkan individualisme, fitnah, dan sikap anti social. Namun demikian, tetap terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan orang tua untuk menyikapi dampak negative dari penggunaan teknologi yaitu pemantauan dan kontrol terhadap durasi penggunaan dan konten dari teknologi yang digunakan anak, komunikasi, mengetahui perkembangan anak, mencari alternative dari teknologi.

Sedangkan manfaat literasi digital untuk anak usia dini adalah memperoleh pengetahuan dan informasi yang luas, meningkatkan kemampuan memecahkan masalah, meningkatkan kemampuan komunikasi dan social, meningkatkan kemampuan adaptasi.

Kemampuan yang bisa di bangun dengan literasi digital adalah Anak-anak mampu menggunakan perangkat elektronik untuk mendapatkan informasi. Anak-anak memahami informasi bahwa gambar, teks, cerita, dan film di perangkat elektronik memiliki makna.  Anak-anak mampu menggunakan perangkat elektronik untuk merekam ide, perasaan, kegiatan, atau lingkungan di sekitar mereka.

Melalui artikel ini penulis berharap, orang tua dan guru dapat memahami tentang literasi digital dan memiliki kiat – kiat untuk bisa menghadapi berbagai tantangan terhadap teknologi di era digital.

Penulis, Marlina Indriyani, S.Pd Guru TK Dharma Wanita I Ngadirejo, Kartasura – Sukoharjo – Jawa Tengah

Related posts