Radarjateng.com,SEMARANG – Warga Rt 02 Rw 01 Kelurahan Beringin Ngaliyan Semarang Mengikuti Lomba memasak nasi goreng Khas Mbak Ita, ibu ibu ikut Berpartisipasi dan semangat mengikuti lomba memasak nasi goreng yang di pandu Bapak Rt dan Bu Rt menjadi satu di antara rangkaian lomba peringatan HUT ke-78 RI di Kota Semarang.
Banyak rangkaian kegiatan sambut HUT RI ke-78 di Semarang. Tak hanya itu, semarak rangkaian kegiatan HUT ke-78 RI di Kota Semarang sudah nampak mulai dari tingkat RT, khanafi selaku ketua Rt menjelaskan Ada hal unik dan menarik yang dilakukan Pemerintah Kota Semarang dalam menyambut HUT RI ke-78. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menggagas lomba membuat nasi goreng khas Mbak Ita yang di ikuti RT se-Kota Semarang.suka duka saat proses pengambilan gambar sering di ulang ulang kadang lupa pas yel yel kadang juga ada kendala lain ya pokoknya seru lina sebagai bu Rt.
Melalui lomba gizi masak tersebut, Mbak Ita sapaan akrab wali kota Semarang ingin mempromosikan konsep ketahanan pangan, urban farming, keseimbangan makanan dan penanggulangan stunting kepada masyarakat luas”tuturnya
“Bukan lomba masak biasa, kriteria nasi goreng khas Mbak Ita harus menerapkan kaidah ‘Isi Piringku’ yaitu 1/3 nasi, 1/3 lauk, 1/6 buah, dan 1/6 sayur. Isi Piringku adalah panduan gizi yang juga menjadi program nasional. Harapannya, para ibu peserta lomba nantinya akan menerapkan kaidah Isi Piringku saat menghidangkan sajian untuk keluarga di rumah.
Mbak Ita beserta jajarannya selalu berupaya mengajak masyarakat Kota Semarang untuk bergerak bersama mensukseskan program-program pemerintah melalui inovasi-inovasi yang unik. Hal ini dilakukan agar program yang ada tetap relevan dan menarik sehingga mendorong partisipasi masyarakat Kota Semarang.