RadarJateng.com, Pendidikan – Semua orang tua yang beragama islam tentu mempunyai keinginan anaknya pintar membaca Al-Qur’an, bahkan mampu menghafal dan mengamalkannya. Maka dari itu orang tua juga harus tahu bagaimana cara mengenalkan menghafal ayat-ayat Al-Qur’an secara efektif agar cepat bisa serta tidak mudah lupa. Sebagai orang tua, mengajari anak beribadah tidak hanya sholat, doa, puasa tetapi juga mengaji atau hafalan surat pendek dan bisa memahami arti dari ayat-ayat suci Al-Qur’an. Namun mengajarkan anak pada hal yang baru butuh sebuah tantangan dan perjuangan bagi orang tua, termasuk pengenalan hafalan surat pendek. Mengajarkan pengenalan hafalan surat pendek bisa dimulai dari 0 tahun atau sejak ananda dalam kandungan. Sejak dini terutama ketika anak pada usia emas anak mudah dibentuk kepribadiannya dan menyerap dengan baik ilmu yang sudah diajarkan dari orang tuanya. Mengenalkan bacaan Al-Qur’an sejak dini akan membuat ananda lebih mampu mencintai Al-Qur’an dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Nah sekarang agar belajar pengenalan hafalan surat pendek menjadi kegiatan yang menyenangkan, yuk coba simak beberapa tips cara pengenalan hafalan surat pendek sejak dini dan pada usia emas sebagai berikut:
- Membiasakan anak dengan ayat suci Al-Qur’an, Disadur dari artikel Nurul Halifah di The Asianparent Malaysia yaitu cara pengenalan hafalan surat pendek bisa dimulai sejak dini, saat ia berada dalam kandungan ibunya. Ibunya sering mengenalkan Al-Qur’an dengan mengaji dan sering mendengarkan murotal saat hamil, maka ananda belajar mendengarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan ketika lahir telinga ananda tidak asing dengan ayat-ayat Al-Qur’an dan lebih mudah untuk mengenalkan hafalan surat pendek.
- Sering mendengarkan vidio murotal di hadapan anak, Dengan mendengarkan dan melihat vidio murotal anak mampu mengikuti bacaan ayat Al-Qur’an apalagi jenis gambar karkter islami yang ananda sukai.
- Membaca hafalan surat pendek sebelum tidur, Biasanya orang tua menidurkan anaknya dengan bernyanyi, maka bisa diselingi dengan bacaan ayat suci Al-Qur’an untuk membantu telinganya terbiasa mengenal ayat Al-Qur’an. Lebih baik lagi mengajak anak untuk mencoba mengikuti atau menirukan bacaan atau lafal surat pendek yang baru dikenalkan. Ananda dalam menirukan bacaan ayat suci Al-Qur’an tidak serta merta langsung bisa hafal, akan tetapi berproses secara bertahap. Saya mengajarkan anak saya Hanin dari surat Al Fatihah. Ananda Hanin bisa mengikuti lafal Al Fatihah pada usia 1 tahunan pada saat dia bisa bicara.Saat ini Hanin berusia 20 bulan, ananda mampu menirukan surat Al Fatihah. Dalam 1 hari saya mengenalkan 1 ayat dan dilakukan secara berulang-ulang agar tidak lupa. Jika setiap hari sudah dilakukan maka akan menjadi pembiasaan yang baik. Lama kelamaan bacaannya akan semakin baik dan lancar. Ibunda semua pasti akan bangga dan bahagia dengan pencapaian anaknya dalam mengenal hafalan surat pendek.
- Lakukan dengan konsisten, Luangkan waktu sekitar 10-15 menit setiap harinya. Bisa membiasakan sambil bermain, setelah sholat magrib dan bisa juga sebelum tidur malam. Dengan konsisiten juga sekaligus mengajarkan anak bahwa pentingnya memahami sesuatu dari awal sampai benar-benar bisa untuk menghindari kesalahan yang mungkin terjadi. Belajar pengenalan adalah proses yang tidak ada habisnya bahkan tidak ada batasan umur, apa lagi untuk menghafal surat pendek dalam Al-Qur’an.
- Menguji bacaan anak, Mulailah menguji hafalan anak. Menghafal surat pendek membantu anak terbiasa dengan bacaan Al-Qur’an dan menyimpannya ke dalam otak sehingga memudahkan mengahafal surat-surat pendek yang lain.
- Memberikan reward atas usaha anak, Memberikan pujian yang membangun anak seperti: barokallah, anak sholih, anak hebat, anak pintar atau dengan tos atau sekedar tepuk tangan, sehingga anak akan merasa dihargai atas usahanya dan lebih semangat lagi untuk mengenal surat pendek.
- Lebih mencintai Al-Qur’an, Agar bisa menumbuhkan kecintaannya dengan Al-Qur’an maka yang bisa kita lakukan adalah mengenalkan dengan keteladanan kita sebagai orang tua dan lebih menyukai memegang Al-Qur’an meskipun belum bisa membaca. Sehingga ananda mudah dalam menyerap ayat-ayat Al-Qur’an.
Jadi itulah beberapa tips cara pengenalan hafalan surat pendek sejak dini dan pada usia emas untuk memaksimalkan pendidikan agama, semoga kelak anak-anak kita menjadi anak yang sholih-sholihah dan berkepribadian Qur’ani…Aamiin.
Oleh, Ika Dewi Istinganah, S.Pd Guru TK Saymara, Kartasura – Sukoharjo – Jawa Tengah
