RadarJateng.com, Pendidikan – Menurut Sujiono dkk (2009: 14) motorik halus adalah gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu saja dan dilakuakn oleh otot-otot kecil, seperti ketrampilan menggunakan jari jemari tangan dan gerakan pergelangan tangan yang tepat. Gerakan ini hanya membutuhkan koordinasi mata dan tangan yang cermat, sehingga tidak perlu menggeluarkan tenaga yang kuat untuk menggunakannya. Semakin baik gerakan motorik halus anak, maka anak akan mampu berkreasi dengan mainan.
Banyak aktifitas menyenangkan yang bisa melatih kelenturan motorik halus anak , supaya otot -otot jari menjadi kuat, otot tangan berfungsi dengan baik, serta lentur menggerakkan jemari mereka, diantaranya dengan membuat play-dough. Play-dough memang merupakan mainan favorit, karena Play-dough bisa dibentuk menjadi apa pun sesuai dengan imajinasinya, selain menyenangkan, juga bermaanfaat untuk melatih kelenturan otot jari pada anak ketika bermain Play-dough, anak-anak akan berusaha untuk membuat suatu bentuk baik dengan menggunakan cetakan atau dengan tangannya sendiri. Selain itu, si kecil juga akan terpancing untuk menyusun bentuk-bentuk yang dibuatnya menjadi sebuah bentuk yang lebih besar dan terkonsep
Menurut Janice (2013:253) adonan / playdough adalah salah satu material mencetak tradisional yang dapat dibuat sendiri. Salah satu contoh adonan mainan dapat dibuat dengan menggunakan bahan dasar tepung yang diberi pewarna. Play-dough merupakan adonan mainan yang terbuat dari tepung .alat permainan ini aman untuk anak dan dapat mengembangkan aspek perkembangan anak usia dini. Membuat play-dough dapat melatih otot jari anak usia dini.
Anak-anak dapat menggunakan tangan dan peralatan untuk membentuk adonan. melalui pengalaman tersebut, anak-anak mengembangkan koordinasi mata, tangan dan ketangkasan serta kekuatan tangan yang dapat menstimulasi perkembangan motorik anak untuk menulis dan mewarnai. Play-dough adalah adonan mainan atau plastisin mainan yang merupakan bentuk modern dari mainan tanah liat (lempung). Play-dough mudah dimainkan dan disukai oleh balita dan anak-anak. Dengan menggunakan play-dough, anak-anak dapat mengekspresikan kreativitas mereka melalui kreasi tiga dimensi. Berikut cara membuat play-dough yang aman bagi anak:
Bahan Bahan : Tepung terigu 500 gr, minyak 2 sendok makan, garam 100 gr, pewarna secukupnya, air secukupnya
Cara membuat :
1.Campur tepung terigu, garam, lalu diaduk,
2.Tambahkan minyak dan pewarna ke dalam adonan
3.Tambahkan air sedikit demi sedikit lalu aduk adonan sampai tercampur rata.
Semoga bermanfaat.
Penulis, Sumiyati A, S.Pd Guru Tk Islam Al-Alif, Kec Setu Kota Tangerang Selatan Banten