Anak Kreatif Dengan Memanfaatkan Bahan Lingkungan Sekitar (Herbarium Book).

Anak Kreatif Dengan Memanfaatkan Bahan Lingkungan Sekitar (Herbarium Book)

RadarJateng.com, Pendidikan Pentingnya upaya pengembangan potensi anak, salah satunya kreativitas yang ikut menentukan keberhasilan anak di kemudian hari. Hal ini karena kreativitas diperlukan dalam kehidupan anak di masa yang akan datang, dan juga dalam kehidupan sehari-hari anak ketika anak mengatasi berbagai permasalahan. Kreativitas berpengaruh dalam aspek perkembangan anak yaitu, salah satunya adalah perkembangan kognitif. Dimana anak juga  Di mana pengaruh dari kreativitas dapat menjadikan anak menjadi lebih aktif dan kreatif dalam mengerjakan kegiatan yang berhubungan dengan kognitif, contohnya media Herbarium Book. Kreativitas sangat dipengaruhi oleh perkembangan kognitif, di mana perkembangan kognitif salah satunya ditunjukan melalui kreativitas yang baik. Perkembangan kognitif anak apabila tidak ditingkatkan dengan optimal maka kreativitas anak juga tidak akan berkembang secara optimal. Secara natural anak memiliki kemampuan untuk mempelajari sesuatu untuk mempelajari caranya sendiri. Untuk memperhatikan daya kreatif dan juga keterampilan pada anak. Sifat-sifat natural mendasar inilah yang harus senantiasa diajarkan dan dikembangkan oleh guru sehingga kreatif mereka tidak hilang.

Anak Kreatif Dengan Memanfaatkan Bahan Lingkungan Sekitar (Herbarium Book)

Dalam upaya meningkatkan kreativitas anak perlu adanya media pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas anak. Salah satu kegiatan pembelajaran yang dapat diterapkan ditaman kanak-kanak adalah dengan pembelajaran melalui media Herbarium Book. Kreativitas anak dapat dikembangkan melalui media Herbarium Book. Penerapan media Herbarium Book dapat mempengaruhi kreativitas anak dan anak sangat semangat dan antusias dalam kegiatan Herbarium kering karena merupakan kegiatan yang baru di PAUD tersebut dan dalam proses penyusunan hasilnya anak juga diberi kebebasan dalam menyusunnya tanpa harus mengikuti pola yang sudah ada. Herbarium merupakan koleksi spesimen yang telah dikeringkan/diawetkan biasanya disusun berdasarkan sistem klasifikasi. Herbarium kering adalah koleksi spesimen yang telah di pres dan dikeringkan, serta ditempel pada kertas (mounting paper), diberi label berisi keterangan yang penting dan sulit dikenali secara langsung dari spesimen kering tersebut, diawetkan serta disimpan dengan baik di tempat penyimpanan yang telah disediakan. Selain itu bisa juga diberi warna sesuai dengan keinginan anak.

Anak Kreatif Dengan Memanfaatkan Bahan Lingkungan Sekitar (Herbarium Book)

Herbarium adalah tumbuhan kering yang melalui beberapa tahapan proses pengawetan, dipres dan ditempelkan pada karton manila atau sejenisnya yang dilengkapi dengan label/etiket yang berisi data terinci dari tumbuhan ber-sangkutan. Herbarium akan menjadi kegiatan yang sangat menyenangkan bagi anak-anak karena menggunakan bagian tanaman untuk diawetkan merupakan suatu hal yang unik sehingga anak tertarik dan antusias untuk melakukannya. Proses Herbarium ini membutuhkan tumbuh-tumbuhan sehingga sangat mudah untuk dilakukan dan sangat menyenangkan bagi anak. Herbarium sebagai suatu koleksi spesimen tumbuhan yang diawetkan dapat digunakan sebagai suatu media pembelajaran sangat diperlukan dalam proses pembelajaran biologi. Herbarium penting dimanfaatkan sebagai bahan studi bagi siswa dan dapat digunakan guru sebagai media/alat bantu dalam pembelajaran. Kelebihan Herbarium, yaitu pengguna praktis dan ekonomis, dapat dibawa ke mana saja, baik di kelas maupun dilaboratorium. Agar Herbarium ini mudah digunakan sebagai media pembelajaran maka di jadikanlah buku Herbarium kering dalam bentuk Herbarium Book, di mana Herbarium Hook merupakan kumpulan dari beberapa Herbarium-Herbarium kering. Pada saat proses pembelajaran anak sangat semangat dan antusias dalam kegiatan herbarium kering karena merupakan kegiatan yang baru di PAUD tersebut dan dalam proses penyusunan hasilnya anak juga di beri kebebasan dalam menyusunnya tanpa harus mengikuti pola yang sudah ada.

Read More

Penulis : Rini Susanti, S.Pd Guru TK Islam Al Izhar Cendekia Makassar

Related posts