Pemanfaatan Tutup Botol Untuk Mengenalkan Lambang Bilangan Pada Anak Usia Dini.

Pemanfaatan Tutup Botol Untuk Mengenalkan Lambang Bilangan Pada Anak Usia Dini

RadarJateng.com, Pendidikan Salah satu lingkup perkembangan yang diajarkan pada anak usia dini yaitu perkembangan kognitif. Hal tersebut tertuang pada Permendikbud nomor 137 tahun 2014 tentang tingkat pencapaian perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun diantaranya yaitu mengenal lambang bilangan. Bilangan merupakan sesuatu yang hanya dapat digambarkan dan harus dituliskan dengan simbol agar bilangan tersebut dapat dilihat dan dibaca (Gandana dkk, 2017: 95). Suatu bilangan dinotasikan dengan lambang bilangan yang disebut angka.Pengenalan lambang bilangan pada anak usia 4-5 tahun sangat berarti dimana anak bisa mengenali banyak sedikitnya bilangan .

Kemampuan mengenal lambang bilangan sangat penting untuk dikuasai oleh anak usia 4-5 tahun karena kemampuan mengenal lambang bilangan merupakan kemampuan dasar dalam bidang matematika yang kelak akan sangat berguna bagi jenjang pendidikan selanjutnya dan kehidupan sehari-hari anak (Cahyani, 2020).  Lebih lanjut menurut Piaget perkembangan kognitif anak usia 2-7 tahun masuk dalam tahap pra operasional dimana anak belum bisa berpikir abstrak (Rozana dkk, 2020: 176). Oleh karena itu dalam pembelajaran mengenal lambang bilangan untuk anak usia 2-7 tahun diperlukan media pembelajaran yang konkret untuk memudahkan anak dalam memahami materi.. Oleh karena itu, mengenalkan lambang bilangan ke anak haruslah benar serta kokoh. Guru dapat memberikan stimulasi dan rangsangan kepada anak-anak agar pembelajaran lambang bilangantidak membosankan dan dapat dipahami serta dimengerti anak-anak dengan cepat.

TK Tunas Kelapa, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali

Berdasarkan hal tesebut, media pembelajaran memiliki peran yang sangat penting untuk keefektifan pembelajaran anak usia dini jika dipersiapkan dengan maksimal dan sesuai karakteristik maupun perkembangan anak (Safira, 2020: 21). Media pembelajaran merupakan alat bantu yang digunakan dalam menyampaikan dan memperjelas sebuah materi pembelajaran sehingga dapat memotivasi siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran (Guslinda dan Kurnia, 2018). Media pembelajaran mempunyai berbagai macam jenis ada audio, visual dan audio visual.

Read More

Media visual terbagi lagi kedalam beberapa jenis diantaranya media gambar, media kartu, media dari bahan bekas (tutup botol minuman) dan yang lainnya. Tutup botol merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk meningkatkan kognitif anak. Media tutup botol adalah media konkrit yang merupakan tutup botol bekas minuman yang sudah tidak terpakai. Benda konkrit dalam buku pedoman permainan berhitung permulaan yang dikutip oleh Eny Hidayati dan Hagus Muhayanto merupakan material yang nyata untuk disentuh, dilihat, dan diungkapkan melalui kemampuan verbal anak. Maka dapat dipahami bahwa benda konkrit adalah segala sesuatu yang benar-benar ada di alam.

Penulis : Halimatus Sakdiyah, S. Pd, TK Tunas Kelapa, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali

 

Related posts