Menumbuhkan Rasa Kepercayaan Pada Diri Anak Usia Dini Dimulai Dari Hal- Hal Kecil.

Menumbuhkan Rasa Kepercayaan Pada Diri Anak Usia Dini Dimulai Dari Hal- Hal Kecil

RadarJateng.com, Pendidikan Kepercayaan pada diri anak merupakan salah satu sifat yang dimiliki dalam diri individu, dengan rasa yakin dan percaya bahwa yang dilakukan seseorang benar dan sesuai dengan dengan kemampuan yang dimiliki dalam dirinya.Seseorang yang memiliki rasa percaya diri dapat diartikan sebagai individu yang mampu dan percaya mempunyai kemampuan tersebut.Rasa percaya diri itu tidak terbentuk dengan sendirinya, ia terbentuk  dari proses sosial dan lingkungan yang mengelilinginya. Dengan kata lain rasa percaya diri itu muncul karena berbagai macam pengalaman yang selama proses pembentukan diri pada saat seseorang anak berinteraksi sosial dengan orang lain dan dan lingkungan sekitarnya secara baik. Rasa percaya diri pada anak juga akan timbul dan terbentuk pada saat anak berinteraksi dengan lingkungan dikeluarga atau lingkungan sosial anak.

Seorang anak yang mempunyai rasa percaya diri dalam dirinya mungkin akan berbeda dengan anak yang tidak berani menunjukkan kemampuan diri yang ada pada dirinya. Seorang anak yang mempunyai rasa percaya diri tentunya akan melaksanakan tugas dan mempunyai rasa tanggungjawab serta memiliki rencana terhadap masa depan dan apa yang akan dilakukan. Menanamkan rasa kepercayaan diri pada Anak Usia Dini sangatlah penting yang merupakan modal terbesar sebagai orang tua dan pendidik juga perlu membekali semua itu dalam mengembangkan aktualisasi dalam diri anak yang mana hal tersebut dapat dan mampu mengeksplor kemampuan yang ada pada diri anak. Rasa percaya diri anak tidak akan tumbuh apabila tidak dilatih dan dibentuk dari Usia Dini agar kelak ketika dewasa anak- anak tidak mudah merasa minder dan putus asa jika dihadapakan dalam situasi apapun.Menumbuhkan rasa percaya diri dapat dilakukan yang mungkin kita anggap hal yang sepele namun itu dapat menambah rasa percaya diri pada anak.

Hal- hal yang dapat menumbuhkan rasa percaya diri pada anak:

1. Berikan Pengertian Bahwa Semua Anak Berbeda

Pada saat si Kecil berusia 4 tahun, si Kecil mulai memikirkan orang lain di lingkungan sekitarnya. Hal ini memiliki dampak positif dan negatif, dampak positifnya si Kecil akan belajar cara berbagi, bekerja sama dan bersifat empati. Akan tetapi, dampak negatifnya si Kecil akan membanding-bandingkan dengan anak lain.

Read More

Sebagai contoh si Kecil akan membandingkan siapa yang paling tinggi, paling besar dan paling cepat berlari. Oleh karena itu, Mama harus mengajarkan bahwa setiap anak memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

TK Tunas Harapan, Kec.Kalanganyar Kab.Lebak- Banten

2. Berikan Contoh Role Model yang Baik untuk Si Kecil

Cara memotivasi anak agar percaya diri berikutnya adalah dengan cara memberikan contoh atau role model. Si Kecil mulai suka meniru orang lain dan membutuhkan contoh yang baik. Selain Mama dan Papa sebagai role model, Mama bisa memberikan contoh atlit, musisi atau guru yang bisa dijadikan role model. Lebih lanjut, dengan memberikan role model yang tepat bagi si Kecil, si Kecil akan belajar tentang sifat kerja keras dan pantang m

3. Ajarkan Si Kecil Mengekspresikan Perasaan

Anak-anak layaknya orang dewasa memiliki perasaan, akan tetapi si Kecil masih belum paham cara mengekspresikan perasaannya. Mama bisa memberikan pemahaman bahwa terdapat berbagai jenis perasaan mulai dari senang, sedih, kecewa dan marah. Mama bisa memberikan pemahaman bahwa si Kecil bisa merasakan perasaan sedih, marah dan kecewa dan hal itu adalah normal. Lebih lanjut, ajarkan si Kecil cara mengendalikan emosinya dengan baik.

4. Rasa Empati terhadap Si Kecil

Umumnya, anak-anak merasa takut dan tidak percaya diri dengan hal yang mereka belum tahu atau mengerti. Mama bisa mencari tahu apa yang si Kecil takutkan, kemudian Mama bisa berbicara dengan si Kecil mengenai hal tersebut. Cara memotivasi anak agar percaya diri berikutnya adalah dengan memberikan si Kecil rasa empati.

Sebagai contoh jika si Kecil merasa takut, malu atau tidak percaya diri datang ke pesta ulang tahun, Mama bisa memberikan pengertian bahwa Mama pun pernah merasa hal yang sama jika bertemu dengan orang baru dalam jumlah banyak. Setelah itu, Mama bisa mengajarkan cara melawan ketakutan tersebut.

TK Tunas Harapan, Kec.Kalanganyar Kab.Lebak- Banten

5. Berikan Pujian

Sebagian orang tua merasa bahwa memberikan pujian akan membuat si Kecil menjadi kepala besar atau manja. Ternyata memberikan pujian secara tepat merupakan cara memotivasi anak agar percaya diri yang tepat. Pujian bisa menjadi salah satu cara meningkatkan kepercayaan diri anak. Kepercayaan diri anak yang dibangung dari orang tua merupakan hal penting dalam tumbuh kembang anak.

Oleh karena itu Mama dan Papa bisa memberikan pujian dengan cara yang tepat yaitu berikan pujian atas usahanya bukan pada hasil.

6. Berikan Perhatian Kepada si Kecil

Cara memotivasi anak agar percaya diri yang efektif adalah dengan cara memberikan si Kecil perhatian yang cukup. Perhatian orang tua akan meningkatkan rasa kepercayaan diri si Kecil. Si Kecil akan merasa bahwa mereka anak yang berharga dan penting karena diberikan waktu dan perhatian yang cukup. Mama bisa mendengarkan hal-hal yang ingin si Kecil ceritakan tanpa menilai. Mama juga bisa menunjukan perasaan kepada kasih sayang kepada si Kecil agar si Kecil merasa dicintai dan dihargai.

7. Mengajari anak untuk membuat keputusan yang bijaksana

Terkadang ketika anak memutuskan sesuatu hal , anak akan cenderung hanya memikirkan dirinya sendiri tanpa memikirkan dampak apa yang terjadi pada diri orang lain

Penulis : Leni Wahyuni S.Pd, TK Tunas Harapan, Kec.Kalanganyar Kab.Lebak- Banten

Related posts