RadarJateng.com, Pendidikan – Salah satu pilar pendidikan yang dirumuskan oleh UNESCO adalah learning to live together yang artinya belajar untuk hidup bersama. Untuk dapat hidup bersama secara baik, individu perlu mengembangkan kemampuan bersosialisasi. Dalam terminology psikologi perkembangan, kemampuan bersosialisasi dikenal dengan istilah ketrampilan sosial.
Menurut Kurniati (2005;35) bahwa ketrampilan sosial adalah kebutuhan primer yang perlu dimiliki anak bagi kemandirian pada jenjang kehidupan selanjutnya. Ketrampilan sosial bermanfaat dalam kehidupan sehari-haribaik di lingkungan keluarga maupun di lingkungan sekitarnya. Pentingnya ketrampilan sosial pada anak usia dini antara lain: (1) agar anak dapat belajar bertingkah laku yang dapat diterima lingkungannya; (2) agar anak dapat memainkan peranan sosial yang bisa diterima di kelompoknya; (3) agar anak dapat mengembangkan sikap sosial yang merupakan modal penting untuk sukses dalam kehidupannya di masa depan; (4) agar anak bisa menyesuaikan dirinya dengan baik. Nurihsan dan sugandhi (2011:54) secara lebih spesifik menyebutkan ketrampilan sosial pada anak usia dini ditandai dengan perilaku: (1) tenggang rasa; (2) bekerjasama; (3) dapat bermain atau bergaul dengan teman; (4) dapat berimajinasi; (5) mulai belajar berpisah dengan orang tua; (6) mengenal dan mengikuti aturan; (7) menunjukkan reaksi emosi yang wajar.
Dunia anak adalah bermain maka untuk meningkatkan ketrampilan sosial pada anak dapat dilakukan melalui metode bermain. Permainan yang dipilih untuk meningkatkan ketrampilan sosial anak adalah permainan secara berkelompok, Tujuan bermain secara berkelompok agar dapat melatih seseorang umtuk dapat bersosialisasi, mengendalikan diri, memiliki rasa empati, tolong menolong dan dapat bekerjasama dengan baik. Adapun macam-macam permainan secara berkelompok antara lain:
- Bermain sepak bola
- Bermain sundah manda
- Bermain petak umpet
- Bermain merangkak didalam simpai,dll
Contoh kegiatan bermain diatas dapat melatih dan meningkatkan ketrampilan sosial pada anak, anak lebih bisa bersosialisasi dan berinteraksi dengan teman-temannya. Anak juga dapat bekerjasama dengan baik dan juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri pada anak. Demikian informasi ini semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.
Terimakasih.
Penulis Endah Permatasari,S.Pd. TK PGRI Sukolilo 02 Sukolilo – Pati – Jawa Tengah.