RadarJateng.com, Pendidikan – Seorang anak masih memerlukan pengawasan dan bimbingan dari orang yang lebih tua baik orang tua ataupun guru yang ada disekolah. Dalam mengembangkan berbagai kemampuan dasar anak di TK peran guru sangatlah penting.Seorang guru dapat menumbuhkan dan mengembangkan minat dan rasa percaya diri anak.
Guru di TK Desa Makamhaji II akan mengembangkan motorik halus anak dengan membentuk dan melukis di galon bekas. Melatih Gerakan motorik halus anak sangatlah penting karena kita akan melatih gerakan yang hanya melibatkan bagian tubuh tertentu saja dan dilakukan oleh otot-otot kecil. Seorang guru akan mendorong dan mengarahkan muridnya supaya bisa berkreasi, dan berinovasi seperti menggambar dan mewarnai.
Guru di TK Desa Makamhaji II mengajak anak-anak untuk lebih mencintai lingkungan dengan mengurangi sampah.
Salah satunya contohnya adalah sampah dari galon bekas. Sekarang ini kita sedang memecahkan persoalan tentang sampah ataupun persoalan barang bekas. Sampah merupakan material sisa yang tidak bermanfaat. Kalau masalah sampah yang tidak bisa teratasi akan membuat lingkungan menjadi kotor,bau, dan bisa membawa bencana.
Kali ini kita akan membuat barang bekas Galon bekas menjadi barang yang bermanfaat seperti membuat hiasan rumah, pot, lampion, hiasan gantung dll. Pemanfaatan media barang bekas sebagai media bahan ajar dipercaya mampu meningkatan kemampuan motorik halus pada anak sekaligus mendorong anak supaya mencintai lingkungan.
Melalui pemanfaatan media barang bekas pembelajaran menjadi sangat menyenangkan, tidak membutuhkan waktu lama, serta bersifat inovatif dan kreatif dalam menciptakan hasil karya. Pemanfaatan media barang bekas sebagai media bahan ajar menekankan pada peran aktif siswa dalam proses pembelajaran. Sehingga pembelajaran tidak hanya berfokus pada guru tetapi mampu meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kelenturan jari-jemari, serta penggunaan panca indranya.
Pertama-tama kita siapkan galon bekas, gunting,soldir, cat putih dan cat warna-warni, kuas,dan pilok clear untuk finishing. Galon le Mineral bekas kita bentuk pot, lampion atau sesuai selera.
Selanjutnya kalau sudah kita bentuk kita lapisi dulu dengan cat warna putih untuk warna dasarnya. Apabila menginginkan supaya tampilannya lebih menarik dan lebih bagus kita gambar sesuai dengan keinginan kita mau gambar pemandangan atau hanya kita cat warna warni supaya lebih cantik lagi.
Setelah proses menggambar dan mewarnai selesai kita ambil pilok clear supaya tampilannya lebih bagus dan bisa tahan lama.Selanjutnya setelah semua proses selesai galon bekas le mineral yang tadinya hanya sampah sekarang menjadi barang yang berguna dan dapat memperindah ruangan
Semoga setelah kita berani untuk berkreatifitas menyulap barang bekas menjadi barang yang lebih berharga akan mengurangi permasalahan sampah yang ada di negara kita,negara yang kita cintai ini, negara Indonesia. Dari kegiatan pembelajaran pada pemanfaatan media barang bekas dengan berkreasi membentuk, menggambar, dan mewarnai ini berhasil meningkatkan kemampuan motorik halus anak, serta mampu memunculkan kreativitas anak melalui kegiatan membuat ketrampilan dari galon air mineral bekas serta anak-anak lebih bisa mencintai lingkungan sekitar.
Penulis : Erna Rahmawati, S. Pd, TK Desa Makamhaji II, Kartasura – Sukoharjo – Jawa Tengah
